“Bersihkanlah diri dari kencing. Karena kebanyakan siksa kubur berasal dari bekas kencing”
Diriwayatkan oleh Ad Daruquthni.
Diriwayatkan pula oleh Al Hakim, “Kebanyakan siksa kubur gara-gara (bekas) kencing.” Sanad hadits ini shahih.
Beriku doa dan penjabaran cara yang benar dalam membasuh kemaluan/bekas kencing kita agar terhindara dari najis dan agar ibadah yang kita kerjakan diterima Allah SWT.
ALLAAHUMMA THAHHIR QALBII MINAN NIFAAQI WA HASHSHIN FAJRII MINAL FAWAAHISYI
Artinya :Wahai Tuhanku, sucikanlah hatiku dari sifat kepura-puraan (munafiq) serta peliharalah kemaluanku dari perbuatan keji
Untuk Laki-Laki :
Sesudah buang air kecil, disunahkan
berdehem dua atau tiga kali supaya air kencing benar-benar telah habis keluar.
Setelah itu urutlah kemaluan dari pangkal sampai ke
ujung beberapa kali sehingga tidak ada lagi air kencing yang berada dalam saluran.Kemudian basuhlah dgn air sebersihnya.
Untuk Wanita:
Apabila membasuh kemaluannya, hendaklah ia
berdehem dan pastikan dicucikan bagian dalam dengan memasukan sedikit jari tengah dan diputar-putarkan sewaktu
disiram air bersih.
Bukan dengan hanya menyiram air semata-mata.
karena hanya dengan menyiram air saja tidak dapat membersihkan bagian dalam
kemaluan wanita secara sempurna.
Begitu juga sewaktu membasuh air besar (berak) sangat penting untuk memasukan satu jari kedalam dubur,
Begitu juga sewaktu membasuh air besar (berak) sangat penting untuk memasukan satu jari kedalam dubur,
Putarkan beberapa kali supaya najis keluar dari dinding dubur sambil siram dgn air hingga terasa najis benar- benar telah hilang dan bersih lalu siramlah dengan air.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar